Rabu, 30 Maret 2016

PKN

Otonomi daerah di Indonesia
Keterangan 'tag' di halaman ini
Otonomi daerah di Indonesia adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.”

Terdapat dua nilai dasar yang dikembangkan dalam UUD 1945 berkenaan dengan pelaksanaan desentralisasi dan otonomi daerah di Indonesia, yaitu:

Nilai Unitaris, yang diwujudkan dalam pandangan bahwa Indonesia tidak mempunyai kesatuan pemerintahan lain di dalamnya yang bersifat negara ("Eenheidstaat"), yang berarti kedaulatan yang melekat pada rakyat, bangsa dan negara Republik Indonesia tidak akan terbagi di antara kesatuan-kesatuan pemerintahan; dan
Nilai dasar Desentralisasi Teritorial, dari isi dan jiwa pasal 18 Undang-undang Dasar 1945 beserta penjelasannya sebagaimana tersebut di atas maka jelaslah bahwa Pemerintah diwajibkan untuk melaksanakan politik desentralisasi dan dekonsentrasi di bidang ketatanegaraan. [1]
Dikaitkan dengan dua nilai dasar tersebut di atas, penyelenggaraan desentralisasi di Indonesia berpusat pada pembentukan daerah-daerah otonom dan penyerahan/pelimpahan sebagian kekuasaan dan kewenangan pemerintah pusat ke pemerintah daerah untuk mengatur dan mengurus sebagian sebagian kekuasaan dan kewenangan tersebut. Adapun titik berat pelaksanaan otonomi daerah adalah pada Daerah Tingkat II (Dati II)[2]dengan beberapa dasar pertimbangan[3]:

Dimensi Politik, Dati II dipandang kurang mempunyai fanatisme kedaerahan sehingga risiko gerakan separatisme dan peluang berkembangnya aspirasi federalis relatif minim;
Dimensi Administratif, penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat relatif dapat lebih efektif;
Dati II adalah daerah "ujung tombak" pelaksanaan pembangunan sehingga Dati II-lah yang lebih tahu kebutuhan dan potensi rakyat di daerahnya.
Atas dasar itulah, prinsip otonomi yang dianut adalah:

Nyata, otonomi secara nyata diperlukan sesuai dengan situasi dan kondisi obyektif di daerah;
Bertanggung jawab, pemberian otonomi diselaraskan/diupayakan untuk memperlancar pembangunan di seluruh pelosok tanah air; dan
Dinamis, pelaksanaan otonomi selalu menjadi sarana dan dorongan untuk lebih baik dan maju

Olahraga

Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, permainan bola basket juga lebih kompetitif karena tempo permainan cenderung lebih cepat jika dibandingkan dengan olahraga bola yang lain, seperti voli dan sepak bola. Ada 3 posisi utama dalam bermain basket, yaitu : 1) Forward, pemain yang tugas utamanya adalah mencetak poin dengan memasukkan bola ke keranjang lawan, 2) Defense, pemain yang tugas utamanya adalah menjaga pemain lawan agar pemain lawan kesulitan memasukkan bola, dan 3) Playmaker, pemain yang menjadi tokoh kunci permainan dengan mengatur alur bola dan strategi yang dimainkan oleh rekan-rekan setimnya.

Bola basket adalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di belahan bumi lainnya, antara lain di Amerika Selatan, Eropa Selatan, Lithuania, dan juga di Indonesia. Banyak kompetisi bola basket yang diselenggarakan setiap tahun, seperti British Basketball League (BBL) di Inggris, National Basketball Association (NBA) di Amerika, dan National Basketball League (NBL) di Indonesia

Seni budaya

A.    Musik Barat dan Timur

Menurut sejarah seni,musik dianggap sebagai seni yang paling tua usianya. Bahkan sama tuanya dengan keberadaan manusia di bumi. Ini karena semenjak lahir kita sudah berhubungan dengan musik. Dalam peradaban masyarakat Mesir dan Yunani kuno, musik dianggap sebagai suatu aktivitas yang penting. Hal ini terbukti dengan lukisan-lukisan purba yang menggambarkan kegiatan musik. Mereka banyak mempergunakan musik dalam kegiatan upacara-upacara ritual yang berhubungan dengan kekuatan ghaib.

Daalam perkembangan sejarah musik,terdapat dua rumpun musik yangt berbeda yaitu musik yang berasal dari barat dan musik yang berasal dari timur. Masing-masing rumpun musik tersebut memiliki system nada yang berbeda. Musik barat menggunakan system nada-nada yang matematik, dimana nada-nadanya disusun berdasarkan frekuensi yang tetap dalam tujuh nada (tangga nada diatonis) yang kemudin berkembang menjadi system 12 nada yang berjarak sama (tangga nada kromatis).Sedangkan musik timur menggunakan system nada yang amatematik, yaitu tangga nada pentatonic yang nada-nadanya disusun dalam jarak yang tidak sama untuk satu oktafnya.

Sistem musik barat digunakan dalam pengembangan dalam daya pikir abstrak, imajinasi, dan kreativitas. Musik dapat dipelajari secara lebih nyata. Hal ini telah dapat membawa musik barat memasuki wilayah timur dengan kegunaan yang lebih luas daripada musik timur.

B.     Perkembangan Musik Mancanegara di Asia

1.      Indonesia

Di Indonesia dalam masa berjayanya kerajaan-kerajaan besar di Indonesia. Musik bisa di bilang berkembang secara primitif atau masih bersifat lokal/ kedaerahan. Berbagai daerah di Nusantara masih menggunakan musik-musik bertangga nada pentatonic. Sebagai contoh berkembangnya musik gamelan di pulau jawa, ataupun musik-musik berorientasi kerajaan.

Tahun 1950 menjadi titik balik perkembangan musik di Indonesia yang sesungguhnya. Tahun-tahun tersebut merupakan awal pembinaan musik melalui disiplin akademik Beberapa orang muda Indonesia maneruskan pendalaman musik di luar negeri. Ditandai munculnya komposer-komposer muda seperti : W.R Supratman, Amir Pasaribu, Koesbini, Mochtar Embut, A. Riyanto, dll. Di tahun-tahun ini pula, musik populer berkembang dibandingkan musik tradisional.

2.      Oriental

Yaitu musik yang berkembang di daratan China, Jepang, Korea, dan Hongkong. Negara-negara tersebut ada kesamaan dalam cara hidup, adat istiadat, industri, dan bidang seni, tetapi perihal peradaban dan perkembangannya, Jepang adalah lebih muda dari pada China. Musik pada bangsa Jepang masih sekeluarga dengan musik China dan alat-alat musik yang terdapat di Jepang mirip dengan alat musik yang berada di negeri China Musik tersebut diciptakan oleh orang China yang dipengaruhi oleh daerah linguistik, grup etnis dan latar belakang sosio cultural. Musik China dikelompokkan menjadi musik tradisi kuno dan modern. Flute Jiahu adalah alat musik dari tulang yang ditemukan didaratan China. Alat tersebut merupakan instrumen musik  tertua di dunia. Musik modern china merupakan hasil persilangan musik tradisional China dengan musik popular.

Berdasarkan alat musiknya, musik china dikelompokkan menjadi musik China kuno dan musik China modern.

Instrumen musik China  kuno antara lain :

–                Flute (dizi).

–                Paixio

–                Perkusi ; lonceng (qin), drums (gu), Gong (luo).

–                Kecapi (ruan, qin, pipa, sanxian).

Instrumen musik china modern antara lain :

–                Suona.

–                Yang qin.

–                Bili.

–                Berbagai jenis biola

–                Kecapi leher bengkok.

Di Jepang terdapat alat musik yang bernama koto, yaitu Kin-koto yang berdawai 13 dan Yamuto-Koto yang berdawai 5 helai. Di antara alat musik yang berdawai di Jepang terdapat sejenis mandolin (luit), Shamisen yangb berbadan persegi dan berleher panjang, berdawai 3 helai, dimainkan dengan alat petik. Di Korea sendiri peradabanya sama dengan Jepang, sedangkan Hongkong yang merupakan koloni Inggris perkembangan musiknya terpengaruhi perkembangan musik barat dan China.

3.      Hindustan

Yang amat dominan pada musik Hindustan adalah negara India atau Pakistan. Musik Hindustan mudah dikenali dari ritme instrumen tabla yaitu kendang India berbentuk bejana (kendil), dimainkan dengan sentuhan jari dan telapak tangan.

Alat musik India yang lainya yaitu Vina, yaiut alat musik petik India. Alat itu mempunyai 7 dawai  dengan jangkauan nada  yang lebih luaus dari 2 oktaf. Alat ini adalah alat yang paling sempurna dan yang paling mengakar di hati masyarakat India dibandingkan dengan alat-alat yang lain. Musik/ lagu-lagu Hindustan popular karena sering digunakan sebagai ilustrasi musik (musik Score) dalam industri perfilman di Bollywood. Lagu-lagunya yang popular dan familiar adalah diantaranya lagu Kuch Kuch Hotahai.

4.      Timur Tengah/ Padang Pasir

Musik Timur Tengah antara lain musik Gambus. Musik gambus adalah musik berirama padang pasir (bernafaskan islam). Musik ini menggunakan alat musik gitar gambus (luth). Gitar gambus adalah alat musik dawa yang ditala secara rangkap seperti mandolin. Disamping itu juga menggunakan alat musik Rebana, Bass, Seruling, Gendang, Akordion,dan Biola.

5.      Melayu

Rumpun Melayu diantaranya Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam , temasuk Indonesia. Musik Melayu cirri utamanya adalah menggunakan alat musik membranofon atau gendang tradisional yang memungkinkan membawa sentuhan dendang dan joget. Musik Melayu di Indonesia identik disebut dengan musik dangdut.

Ciri musik dangdut :

–                Irama musik dihasilkan oleh permainan dua kendang yang dapat menghasilkan bunyi “dang” dan “dut”.

–                Bunyi “dang” jatuh pada birama ke empat pada hitungan keempat.

–                Bunyi “dut” pada hitungan pertama birama berikutnya.

Musik/ lagu mancanegara di Asia disajikan dalam bentuk musik vokal maupun musik instrumen.

C.     Apresiasi lagu mancanegara di Asia.

Apresiasi yaitu suatu kegiatan seseorang di dalam meniali atau menghargai karya seni. Penilaian yang lahir setelah melihat karya seni dapat bermacam-macam bentuknya. Hal tersebut timbul karena tingkat penilain seseorang terhadap seni beragam dan dipengaruhi latar belakang, tingkat intelektual dan status social yang beragam pula.

Ketika akan dapat menilai suatu lagu/ karya musik apabila kita menegrti benar-benar tentang lagu secara keselruhan mulai dari melodi, harmoni, ritme, birama, tangga nada, dan sebagainya. Apabila kita sudah dapat memahami lagu dengan baik, maka proses ini akan membantu menjadi seorang apresiator yang baik. Di dalam apresiasi karya seni dikenal dengan tiga tingkatan apresiasi yaitu :

1.            apresiasi empatik, adalah apresiai yang hanya menilai baik dan kurang baiknya sebuah karya seni berdasarkan penglihatan mata saja.

2.            Apresiasi estetis, adalah apresiasi tentang keindahan dan mempunyai penilain tentang keindahan karya seni tersebut.

3.            Apresiasi kritis, Adalah apresiasi yang sudah dalam tingkat penganalisaan.

Ketika akan dapat menilai sebuah lagu/ karya musik apabila kita mengerti benaR tentang lagu secara keseluruhan mulai dari melodi, harmoni, ritme, tangga nada dan sebagainya. Apabila kita sudah dapat memahamim lagu dengan baik, maka proses ini akan membantu menjadi seoprang apresiator yang baik.

Substansi dasar dari musik adlah bunyi yang unsurnya disebut nada, yaitu bunyi yang mempunyai getaran teratur tiap detik denga sifat tinggi, panjang, keras, lembut, dan warna yang berbeda.

Melodi
Melodi adlah naik turunya nada yang ditanggapi berdasarkan perbedaan tinggi rendahnya atau neik turunya.

Ritme
Ritme atau irama adalah gerak nada yang teratur mengalir karena munculnya aksen tetap.

Birama
Birama yaitu suatu tanda untuk menunjukkan jumlah ketukan dal;am satu ruas birama.

Harmoni
Harmoni adalah hal yang berhubungan dengan keselarasan paduan bunyi.

Tangga nada
Tangga nada adalah urutan nada yang disusun secara berjenjang.

D.    Keunikan lagu mancanegara di Asia

1.      Musik Melayu

Melayu adalah musik yang tumbuh dan berkembang di negara rumpun melayu seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam. Untuk negara Filliphina karena bekas jajahan Portugal musiknya langsung berkiblat pada musik diatonis barat. Ciri khas pada musik melayu adalah mempergunakan gendang tradisional ataupoun rebana berukuran besar yang memungkinkan membawa sentuhan dendang dan joget melayu. Instrumen yang dominan adalah biola dan accordion dan gong. Khusus untuk negara Indonesia yang berkembanh musik melatu hanya daerah sumatera khususnya daerah Riau dan Sumatera Barat.

2.      Musik Oriental

Musik Oriental berkembang di Cina, Korea, Jepang. Keunikan pada musik Cina maupun Jepang adalah pada instrumen khususnya alat musik string baik yang dipetik maupun yang digesek. Tangga nada yang digunakan adalah tangga nada pentatonic (1 2 3 5 6) (do re mi sol la). Karena instrumen yang unik dan khas maka sudah barang tebtu ketika dimainkan akan menimbulkan suasana musik yang amat ekspressif. Contoh alat musik string Cina dan Jepang :

a.                   Koto adalah gitar klasik Jepang ke-13 senarnya yang dimainkan dengan dua tangan dapat menghasilkan musik yang sangat ekspressif.

b.                  Qina Adalah siter Cina, Setiap senar berjumlah empat belas menghasilkan nada rendah dan tinggi tergantung pada sisi mana kuda-kuda tempat senar ditabuh.

c.                   Shamisen adalah kecapi berleher panjang yang sering dimainkan di Jepang. Ketiga senar shamisen disetem dalam berbagai macam nada, termasuk satu seteman untuk musik gembira. Pemain menggunakan pemetik. Senar dan penabuh perut dari kulit kucing. Perut di pelurut dengan kulit domgba untuk menahan pukulan pemetik.

d.      San xian adlah kecapi Cina yang mirip denga shamisen Jepang. San xian berarti tiga senar.

3.      Musik Hindustan/ India

Musik Hindustan tumbuh dan berkembang di negara India, Pakistan, Bangladesh, tetapi yang paling dominan adalah di negara India. Cirri khasnya adalah terletak pada ritmr yang disebut tabla, dan instrumen string yang disebut gitar. Instrumen musik India antara lain :

a.             Tabla adalah sepasang drum uang memimpin gitar dan tambura dalam musik klasik India. Pemain tabla memukul bagian tengah kulit pukul dengan jari sedangkan telapak tangan menekan bidang pukul untuk membuat variasi nada.

b.            Sitar adalah gitar klasik India semacam kecapi yang memilikki tujuh senar utama yang terbentang melewati fret logam lengkung. Fret ini memungkinkan pemain untuk mengatur senar dan musik turunkan nada yang membuat bunyi senar meliuk-liuk.

c.             Tambura seperti juga gitar, alat musi ini pengiring gitar dalam musik klasik India berujud kecapipanjang. Dibalik melodi gitar yang ramai tambura berfungsi sebagi pendengung yang mantap.

d.            Sarangi adalah rebab India. Badannya yang berbentuk bongkahan ditegakkan dan dimainkan dengan penggesek. Senar harmoni terbentang diatas lubang dipapan bilah yang lebar.

4.      Musik Timur Tengah

Musik Timur tengah berkembang di negara arab dan sekitarnya bahkan ada yang menyebut irama padang pasir.  Musik yang paling menonjol adalah qasidah yaitu lagu yang bernafaskan islam yang alur nadanya berorientasi pada irama padang pasir. Dalam islam : sajak lirik dengan metrum yang sesuai untuk dinyanyikan atau disenandungkan; baikoleh penyanyi utnggal, paduan suara mauopun sahut-menyahut antara penyayi tunggal dan koor. Isinya berupa pengagungan terhadap ke-Esaan Allah SWT, melukiskan kebesaran Rasul-Nya, serta anjuran untuk menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Sebagai alat pengiring biasanya digunakan “rebana”, dewasa ini juga meliputi alat-alat musik modern lainya.

Lagu-lagu Qasidah rebana berdasarkan tangga nada tradisional Timur Tengah yang selain memiliki skala nada diatonic juga terdapat dalam nada-nada mikrotonik seperti terdapat dalam alunan tangga nada al bayat, al rast, al sika, al’ajarm, al nakriez, al hijaz, dan al saba.

Instrumen yang khas dari Qasidah antara lain :

a.             Rebana adalah alat musik berupa kendang satu sisi dengan badan tidak rendah sesuai dengan kemampuan genggamann tangan.

b.            Gitar gambus adalah kecapi Arab yang kepalanya berbentuk S, badanya lebih dalam dan lehernya lebih sempit di banding kecapi klasik yang popular di Eropa

Bahasa sunda


pengertian kakawihan dalam bahasa sunda
Kakawihan asal kecapna tina kawih, nu hartina Rakitan basa sabangsa dangding nu teu make patokan pupuh. Ngawih nya eta ngalagukeun kawih atawa sisindiran. Ieu kabinangkitan teh ka asup sastra buhun, gelarna dina sastra Sunda mangrupa sastra sampakan.

Tapi nu boga kakawihan teh lain ngan ukur urang sunda wae, unggal seler bangsa oge miboga kakawihan sewang-sewangan. Kakawihan ka asup sastra lisan, sumebarna tatalepa sacara turun tumurun di lingkungan masarakat. Ku kituna kakawihan sering disebut sastra balarea. Kakawihan lain ngan saukur dipake bari ulin, tapi oge sok dipake bari digawe.

RMA koesoemadinata (dina Soepandi, 1985:14) mere katerangan ngeunaan kawih, nya eta: sekar (tembang=kawih) ieu aya dua rupa:

1. Sekar irama merdeka, nya eta tembang nu panjang pondokna sora jeung wirahmana sakarep-karep numutkeun raosna priyangga, numutkeun kangeunahan nu tembang kayaning: tembang buhun rancag, tembang buhun raehan, beluk, kakawen, suluk, tembang Cianjuran, tembang Ciawian, kakawihan dongeng.

2. Sekar-tandak, nya eta tembang anu ajeg wiletanana tegesna lolongkrang-lolongkrang antara wirahma-wirahma sami sadayana.

Kakawihan

Kakawihan barudak atau kawih murangkalih, yaitu sebangsa kawih yang biasa dilantunkan oleh anak kecil, baik itu didalam rumah maupun diluar rumah.diibaratkan di taman saat terang bulan, atau ditempat lainnya tempat mereka sedang bermain..

Dahulu anak-anak Sunda, apalagi yang ada di Kota,Kayaknya sudah langka dan jarang untuk bermain kakawihan Supaya tidak kehilangan dan supaya anak-anak mengenalnya, di setiap daerah itu biasanya tidak akan sama, pasti akan ada saja bedanya sedikit, dan disini akan di buka contoh mengenai kakawihan anak kecil berupa semua lagu-lagu yang anonym

Ririungan
Ririungan urang karumpul
Meungpeung deukeut hayu urang sosonoan
Macangkrama urang ngawadul
Urang silih tempas silih élédan
Moal lila jeung babaturan
Nitih wanci anu geus ditangtukeun
Bakal pisah bakal pajauh
Bakal mopohokeun katineung urang
Kadar ti maha kawasa bakal kasorang
Takdir ti Gusti Yang Widi bakal kalakon
Urang rék papisah urang rék pajauh
Meungpeung deukeut hayu urang sosonoan

TIK

Jaringan Internet
A. Pengertian Jaringan Komputer
      Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:
Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
Akses informasi: contohnya web browsing

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer

B. Protokol jaringan
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol perlu diutamakan pada penggunaan standar teknis, untuk menspesifikasi bagaimana membangun komputer atau menghubungkan peralatan perangkat keras. Protokol secara umum digunakan pada komunikasi real-time dimana standar digunakan untuk mengatur struktur dari informasi untuk penyimpanan jangka panjang.
Protokol-protokol yang sering digunakan adalah:
1.      Ethernet
Protokol Ethernet menggunakan metode kontrol akses media Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection untuk menentukan station mana yang dapat mentransmisikan data pada waktu tertentu melalui media yang digunakan. Dalam jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet, setiap komputer akan "mendengar" terlebih dahulu sebelum "berbicara", artinya mereka akan melihat kondisi jaringan apakah tidak ada komputer lain yang sedang mentransmisikan data. Jika tidak ada komputer yang sedang mentransmisikan data, maka setiap komputer yang mau mengirimkan data dapat mencoba untuk mengambil alih jaringan untuk mentransmisikan sinyal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet adalah jaringan yang dibuat berdasrkan basis First-Come, First-Served, daripada melimpahkan kontrol sinyal kepada Master Station seperti dalam teknologi jaringan lainnya.
Jika dua station hendak mencoba untuk mentransmisikan data pada waktu yang sama, maka kemungkinan akan terjadi collision (kolisi/tabrakan), yang akan mengakibatkan dua station tersebut menghentikan transmisi data, sebelum akhirnya mencoba untuk mengirimkannya lagi pada interval waktu yang acak (yang diukur dengan satuan milidetik). Semakin banyak station dalam sebuah jaringan Ethernet, akan mengakibatkan jumlah kolisi yang semakin besar pula dan kinerja jaringan pun akan menjadi buruk. Kinerja Ethernet yang seharusnya 10 Mbit/detik, jika dalam jaringan terpasang 100 node, umumnya hanya menghasilkan kinerja yang berkisar antara 40% hingga 55% dari bandwidth yang diharapkan (10 Mbit/detik). Salah satu cara untuk menghadapi masalah ini adalah dengan menggunakan Switch Ethernet untuk melakukan segmentasi terhadap jaringan Ethernet ke dalam beberapa collision domain.

2.   Token Ring
Protokol Token Ring adalah sebuah cara akses jaringan berbasis teknologi ring yang pada awalnya dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf Soderblum pada tahun 1969. Perusahaan IBM selanjutnya membeli hak cipta dari Token Ring dan memakai akses Token Ring dalam produk IBM pada tahun 1984. Elemen kunci dari desain Token Ring milik IBM ini adalah penggunaan konektor buatan IBM sendiri (proprietary), dengan menggunakan kabel twisted pair, dan memasang hub aktif yang berada di dalam sebuah jaringan komputer.
Spesifikasi asli dari standar Token Ring adalah kemampuan pengiriman data dengan kecepatan 4 megabit per detik (4 Mbps), dan kemudian ditingkatkan empat kali lipat, menjadi 16 megabit per detik. Pada jaringan topologi ring ini, semua node yang terhubung harus beroperasi pada kecepatan yang sama. Implementasi yang umum terjadi adalah dengan menggunakan ring 4 megabit per detik sebagai penghubung antar node, sementara ring 16 megabit per detik digunakan untuk backbone jaringan.
Dengan Token-Ring, peralatan network secara fisik terhubung dalam konfigurasi (topologi) ring di mana data dilewatkan dari devais/peralatan satu ke devais yang lain secara berurutan. Sebuah paket kontrol yang dikenal sebagai token akan berputar-putar dalam jaringan ring ini, dan dapat dipakai untuk pengiriman data. Devais yang ingin mentransmit data akan mengambil token, mengisinya dengan data yang akan dikirimkan dan kemudian token dikembalikan ke ring lagi. Devais penerima/tujuan akan mengambil token tersebut, lalu mengosongkan isinya dan akhirnya mengembalikan token ke pengirim lagi. Protokol semacam ini dapat mencegah terjadinya kolisi data (tumbukan antar pengiriman data) dan dapat menghasilkan performansi yang lebih baik, terutama pada penggunaan high-level bandwidth.

3.   AppleTalk
Protokol Apple Talk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk jaringan yang terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh, yang mengizinkan para penggunanya untuk saling berbagi berkas dan printer agar dapat diakses oleh pengguna lainnya. AppleTalk merupakan teknologi yang sudah dianggap usang yang kini telah digantikan oleh Apple Open Transport, yang juga mendukung AppleTalk itu sendiri, protokol TCP/IP dan beberapa protokol jaringan lainnya.
AppleTalk adalah sebuah teknologi jaringan yang hanya mendukung hingga 254 node untuk tiap jaringan fisiknya. AppleTalk dapat berjalan di atas protokol LocalTalk, sebuah antarmuka serial RS-499/RS-422 yang terdapat di dalam komputer Apple Macintosh. Pada versi AppleTalk Phase II yang lebih baru, protokol yang didukung pun semakin luas, yakni EtherTalk (untuk konektivitas dengan Ethernet), TokenTalk (untuk konektivitas dengan Token Ring), dan FDDITalk (untuk konektivitas dengan FDDI).

4.   FDDI (Fiber Distributed-Data Interface)
Protokol FDDI adalah standar komunikasi data menggunakan fiber optic pada LAN dengan panjang sampai 200 km.
Protokol FDDI berbasis pada protokol Token Ring. FDDI terdiri dari dua Token Ring, yang satu ring-nya berfungsi sebagai ring backup jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau mengalami kegagalan dalam bekerja. Sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps.

5.   Asynchronous Transfer Mode (disingkat ATM)
Adalah protokol jaringan yang berbasis sel, yaitu paket-paket kecil yang berukuran tetap (48 byte data + 5 byte header). Protokol lain yang berbasis paket, seperti IP dan Ethernet, menggunakan satuan data paket yang berukuran tidak tetap.
Kata asynchronous pada ATM berarti transfer data dilakukan secara asinkron, yaitu masing pengirim dan penerima tidak harus memiliki pewaktu (clock) yang tersinkronisasi. Metode lainnya adalah transfer secara sinkron, yang disebut sebagai STM (Synchronous Transfer Mode).

C. Jenis Jaringan Komputer

Diagram Jaringan LAN
1.   Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
Ø  Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
Ø  Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
Ø  Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Ø  Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

2.   WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

3.   Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

D. Perangkat Keras Jaringan Komputer
1.   Server
Server adalah suatu unit komputer yang berfungsi untuk mentimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer dan melayani seluruh workstation dalam jaringan. Biasanya sumber daya dalam server digunakan bersama-sama oleh pemakai di workstation baik berupa printer, floppy disk, USB.
      2.   Workstation
Keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke file server dan memanfaatkan sumber daya yang ada di server disebut workstation. Sebuah workstation minimal mempunyai kartu jaringan, aplikasi jaringan, kabel untuk menghubungkan komputer lain.
3.   Kabel
Dalam workstation akan berfungsi bila ada kabel yang menghubungkan komputer satu dengan komputer lain.

TIK

Jaringan Internet
A. Pengertian Jaringan Komputer
      Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:
Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
Akses informasi: contohnya web browsing

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer

B. Protokol jaringan
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol perlu diutamakan pada penggunaan standar teknis, untuk menspesifikasi bagaimana membangun komputer atau menghubungkan peralatan perangkat keras. Protokol secara umum digunakan pada komunikasi real-time dimana standar digunakan untuk mengatur struktur dari informasi untuk penyimpanan jangka panjang.
Protokol-protokol yang sering digunakan adalah:
1.      Ethernet
Protokol Ethernet menggunakan metode kontrol akses media Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection untuk menentukan station mana yang dapat mentransmisikan data pada waktu tertentu melalui media yang digunakan. Dalam jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet, setiap komputer akan "mendengar" terlebih dahulu sebelum "berbicara", artinya mereka akan melihat kondisi jaringan apakah tidak ada komputer lain yang sedang mentransmisikan data. Jika tidak ada komputer yang sedang mentransmisikan data, maka setiap komputer yang mau mengirimkan data dapat mencoba untuk mengambil alih jaringan untuk mentransmisikan sinyal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet adalah jaringan yang dibuat berdasrkan basis First-Come, First-Served, daripada melimpahkan kontrol sinyal kepada Master Station seperti dalam teknologi jaringan lainnya.
Jika dua station hendak mencoba untuk mentransmisikan data pada waktu yang sama, maka kemungkinan akan terjadi collision (kolisi/tabrakan), yang akan mengakibatkan dua station tersebut menghentikan transmisi data, sebelum akhirnya mencoba untuk mengirimkannya lagi pada interval waktu yang acak (yang diukur dengan satuan milidetik). Semakin banyak station dalam sebuah jaringan Ethernet, akan mengakibatkan jumlah kolisi yang semakin besar pula dan kinerja jaringan pun akan menjadi buruk. Kinerja Ethernet yang seharusnya 10 Mbit/detik, jika dalam jaringan terpasang 100 node, umumnya hanya menghasilkan kinerja yang berkisar antara 40% hingga 55% dari bandwidth yang diharapkan (10 Mbit/detik). Salah satu cara untuk menghadapi masalah ini adalah dengan menggunakan Switch Ethernet untuk melakukan segmentasi terhadap jaringan Ethernet ke dalam beberapa collision domain.

2.   Token Ring
Protokol Token Ring adalah sebuah cara akses jaringan berbasis teknologi ring yang pada awalnya dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf Soderblum pada tahun 1969. Perusahaan IBM selanjutnya membeli hak cipta dari Token Ring dan memakai akses Token Ring dalam produk IBM pada tahun 1984. Elemen kunci dari desain Token Ring milik IBM ini adalah penggunaan konektor buatan IBM sendiri (proprietary), dengan menggunakan kabel twisted pair, dan memasang hub aktif yang berada di dalam sebuah jaringan komputer.
Spesifikasi asli dari standar Token Ring adalah kemampuan pengiriman data dengan kecepatan 4 megabit per detik (4 Mbps), dan kemudian ditingkatkan empat kali lipat, menjadi 16 megabit per detik. Pada jaringan topologi ring ini, semua node yang terhubung harus beroperasi pada kecepatan yang sama. Implementasi yang umum terjadi adalah dengan menggunakan ring 4 megabit per detik sebagai penghubung antar node, sementara ring 16 megabit per detik digunakan untuk backbone jaringan.
Dengan Token-Ring, peralatan network secara fisik terhubung dalam konfigurasi (topologi) ring di mana data dilewatkan dari devais/peralatan satu ke devais yang lain secara berurutan. Sebuah paket kontrol yang dikenal sebagai token akan berputar-putar dalam jaringan ring ini, dan dapat dipakai untuk pengiriman data. Devais yang ingin mentransmit data akan mengambil token, mengisinya dengan data yang akan dikirimkan dan kemudian token dikembalikan ke ring lagi. Devais penerima/tujuan akan mengambil token tersebut, lalu mengosongkan isinya dan akhirnya mengembalikan token ke pengirim lagi. Protokol semacam ini dapat mencegah terjadinya kolisi data (tumbukan antar pengiriman data) dan dapat menghasilkan performansi yang lebih baik, terutama pada penggunaan high-level bandwidth.

3.   AppleTalk
Protokol Apple Talk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk jaringan yang terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh, yang mengizinkan para penggunanya untuk saling berbagi berkas dan printer agar dapat diakses oleh pengguna lainnya. AppleTalk merupakan teknologi yang sudah dianggap usang yang kini telah digantikan oleh Apple Open Transport, yang juga mendukung AppleTalk itu sendiri, protokol TCP/IP dan beberapa protokol jaringan lainnya.
AppleTalk adalah sebuah teknologi jaringan yang hanya mendukung hingga 254 node untuk tiap jaringan fisiknya. AppleTalk dapat berjalan di atas protokol LocalTalk, sebuah antarmuka serial RS-499/RS-422 yang terdapat di dalam komputer Apple Macintosh. Pada versi AppleTalk Phase II yang lebih baru, protokol yang didukung pun semakin luas, yakni EtherTalk (untuk konektivitas dengan Ethernet), TokenTalk (untuk konektivitas dengan Token Ring), dan FDDITalk (untuk konektivitas dengan FDDI).

4.   FDDI (Fiber Distributed-Data Interface)
Protokol FDDI adalah standar komunikasi data menggunakan fiber optic pada LAN dengan panjang sampai 200 km.
Protokol FDDI berbasis pada protokol Token Ring. FDDI terdiri dari dua Token Ring, yang satu ring-nya berfungsi sebagai ring backup jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau mengalami kegagalan dalam bekerja. Sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps.

5.   Asynchronous Transfer Mode (disingkat ATM)
Adalah protokol jaringan yang berbasis sel, yaitu paket-paket kecil yang berukuran tetap (48 byte data + 5 byte header). Protokol lain yang berbasis paket, seperti IP dan Ethernet, menggunakan satuan data paket yang berukuran tidak tetap.
Kata asynchronous pada ATM berarti transfer data dilakukan secara asinkron, yaitu masing pengirim dan penerima tidak harus memiliki pewaktu (clock) yang tersinkronisasi. Metode lainnya adalah transfer secara sinkron, yang disebut sebagai STM (Synchronous Transfer Mode).

C. Jenis Jaringan Komputer

Diagram Jaringan LAN
1.   Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi biasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.

LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
Ø  Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
Ø  Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
Ø  Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Ø  Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

2.   WAN adalah singkatan dari istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

3.   Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN. Suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

D. Perangkat Keras Jaringan Komputer
1.   Server
Server adalah suatu unit komputer yang berfungsi untuk mentimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer dan melayani seluruh workstation dalam jaringan. Biasanya sumber daya dalam server digunakan bersama-sama oleh pemakai di workstation baik berupa printer, floppy disk, USB.
      2.   Workstation
Keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke file server dan memanfaatkan sumber daya yang ada di server disebut workstation. Sebuah workstation minimal mempunyai kartu jaringan, aplikasi jaringan, kabel untuk menghubungkan komputer lain.
3.   Kabel
Dalam workstation akan berfungsi bila ada kabel yang menghubungkan komputer satu dengan komputer lain.

Matematika

Sistem koordinat Kartesius

Sistem koordinat Kartesius. Terdapat empat titik yang ditandai: (2,3) titik hijau, (-3,1) titik merah, (-1.5,-2.5) titik biru, dan (0,0), titik asal, yang berwarna ungu.
Dalam matematika, Sistem koordinat Kartesius digunakan untuk menentukan tiap titik dalam bidang dengan menggunakan dua bilangan yang biasa disebut koordinat x (absis) dan koordinat y (ordinat) dari titik tersebut.

Untuk mendefinisikan koordinat diperlukan dua garis berarah yang tegak lurus satu sama lain (sumbu x dan sumbu y), dan panjang unit, yang dibuat tanda-tanda pada kedua sumbu tersebut

Sistem koordinat Kartesius dapat pula digunakan pada dimensi-dimensi yang lebih tinggi, seperti 3 dimensi, dengan menggunakan tiga sumbu (sumbu x, y, dan z).

Gambar 2 - Sistem koordinat Kartesius disertai lingkaran merah yang berjari-jari 2 yang berpusat pada titik asal (0,0). Persamaan lingkaran merah ini adalah x² + y² = 4.
Dengan menggunakan sistem koordinat Kartesius, bentuk-bentuk geometri seperti kurva dapat diekspresikan dengan persamaan aljabar. Sebagai contoh, lingkaran yang berjari-jari 2 dapat diekspresikan dengan persamaan x² + y² = 4

Istilah Kartesius digunakan untuk mengenang ahli matematika sekaligus filsuf dari Perancis Descartes, yang perannya besar dalam menggabungkan aljabar dan geometri (Cartesius adalah latinisasi untuk Descartes). Hasil kerjanya sangat berpengaruh dalam perkembangan geometri analitik, kalkulus, dan kartografi